MOTOBALAP.COM – Debut di kelas Supermoto bukanlah perkara mudah. Banyak pembalap butuh waktu lama untuk menyesuaikan gaya balap, ritme tikungan, hingga karakter motor.
Namun, hal itu tampaknya tidak berlaku bagi M Zidane Deo. Di tahun pertamanya turun di event Superchallenge Super Prix kelas Supermoto Trail Junior, pembalap muda berbakat asal Surabaya ini justru tampil percaya diri dan langsung mengukir prestasi yang membuat banyak pihak terkejut.
Raihan poin penuh pada seri final di Boyolali hari sabtu lalu (22/11), membuat ia mampu finish pada runner-up posisi akhir klasemen dengan 79 poin.

“Benar ini tahun pertama Zidane turun pada event Superchallenge Super Prix, meski tidak mengikut full seri namun ia mampu menunjukan kualitas nya. Saya sebagai orang tua, juga akan terus support kedepannya,” ujar Priyanto Alkarim Ayah M Zidane Deo.
Di balik prestasi Zidane, dukungan tim juga menjadi bagian penting. Setup motor yang semakin matang di tiap seri membuat performanya terus meningkat. Ternyata Nama Ossim Speed 96, adalah salah satu mekanik yang turut andil pada kesuksesan nya kali ini.

“Saya sangat berterimakasih atas segala dukungan, terutama kedua orang tua saya, Mekanik , coach dan semua yang sudah terlibat. Next tahun depan saya ingin kembali bermain dan berusaha menargetkan gelar juara umum pastinya,” pungkas M Zidane Deo dengan nada optimis.
Jika ke depan konsistensi ini terus terjaga, bukan tidak mungkin Zidane akan menjadi pembalap yang mendominasi dan ditakuti di kelasnya.







